Putussibau, 26 Maret 2019. Manggala Agni Balai Besar Taman Nasional Betung Kerihun dan Danau Sentarum (TaNa Bentarum) kembali berhasil memadamkan kebakaran lahan di Kecamatan Semitau, lahan seluas 6,5 Ha merupakan lahan warga yang terletak di Desa Semitau Hulu Kecamatan Semitau. Pemadaman berlangsung sejak hari minggu, 24 Maret 2019 yang melibatkan 3 orang anggota Manggala Agni Brigdalkarhut TaNa Bentarum, 4 orang Anggota Manggala Agni Daops Sintang. Dalam pemadaman tersebut, anggota Manggala Agni TaNa Bentarum Toni Asmidi melalui telepon menyampaikan “Pemadaman telah dilaksanakan sejak Minggu dan Saat ini sedang dilaksanakan mopping up untuk memastikan api telah benar-benar padam”. Pada Saat berita ini diturunkan kegiatan pemadaman telah berhasil dilaksanakan.
Kepala Balai Besar TaNa Bentarum pada kesempatan terpisah menyampaikan bahwa cuaca ekstrem dengan panas dan suhu yang tinggi beberapa hari ini menjadi alarm akan bahaya kebakaran hutan dan lahan, hal ini juga didukung oleh laporan BMKG yang menyebutkan gejala cuaca panas ekstrem di beberapa wilayah di Kalimantan Barat. Terkait hal tersebut kami Balai Besar TaNa Bentarum akan segera berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, mengaktifkan kembali Posko Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan serta bersurat kepada Bupati Kapuas Hulu untuk mendorong menetapkan status siaga karhutla dan untuk melaksanakan apel kesiapsiagaan bencana kebakaran hutan dan lahan. “Kami tetap siaga, walaupun libur kami tetap waspada dan siap siaga menghadapi kemungkinan terjadi kebakaran hutan dan lahan” Imbuh Arief.
Selama 2019 telah terjadi kebakaran lahan di wilayah Kecamatan Semitau sebanyak 3 kali yaitu pada tanggal 20 Maret 2019 di sekitar Telkom Desa Semitau Hulu dengan luasan kebaran 0.1311 ha, tanggal 21 Maret 2019 di daerah Mungguk Gereja Desa Semitau Hilir dengan luasan kebakaran 0.657 ha dan tanggal 24 Maret 2019 di sekitar belakang Mako Kodim lama Desa Semitau Hulu dengan luasan kebakaran 6.5 ha.
Sumber : Balai Besar Taman Nasional Betung Kerihun dan Danau Sentarum (TaNa Bentarum)