Putussibau, 5 Oktober 2018. Balai Besar Taman Nasional Betung Kerihun dan Danau Sentarum (Tana Bentarum) memberangkatkan 6 anggota dan 3 pamong Saka Wana Bakti Cabang Kapuas Hulu dalam rangka penyelenggaraan Perkemahan Bakti Saka Kalpataru dan Saka Wanabakti (Pertikawan), Tingkat Nasional Regional Kalimantan Tahun 2018. Kegiatan ini akan berlangsung selama 5 hari dari tanggal 9 s/d 13 Oktober 2018, di Bumi Perkemahan Pantai Lamaru – Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.
Dalam sambutannya Kepala Balai Besar Taman Nasional Betung Kerihun dan Danau Sentarum yang dalam hal ini diwakili oleh Kepala Bidang PTN Wilayah III Lanjak, Gunawan Budi Hartono, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan Pertikawan Nasional yang pertama, sehingga harapannya adik-adik Saka Wana Bakti binaan Tana Bentarum dapat memberikan citra dan penampilan yang terbaik dalam ajang tersebut. Adik-adik harus bangga mewakili Kapuas Hulu, karena dari 375 anggota Saka Wana Bakti Cabang Kapuas Hulu hanya 6 orang yang terpilih untuk mengikuti kegiatan tersebut. Karena dedikasi, loyalitas dan kemampuan maka adik-adik dapat terpilih. Carilah ilmu dan perbanyak diskusi tentang konsep-konsep konservatif – inovatif dengan teman-teman dari daerah lain yang dapat diterapkan di tempat kita.
Pak Sumardi selaku perwakilan dari orang tua dari peserta, mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Pihak Tana Bentarum karena sudah membimbing anak kami dan terpilih untuk mengikuti kegiatan Pertikawan di Balikpapan.
Sementara itu, Vilar dari Saka Wana bakti Kecamatan Embaloh Hulu, mengucapkan terimakasih kepada Tana Bentarum serta Kak Mustar yang telah mengajarkan kami dan minta doanya semoga kami dapat menjadi kebanggaan Kapuas Hulu pada saat menampilkan Tari Kreasi Dayak Melayu pada tanggal 11 Oktober 2018.
Dalam pesannya, Gunawan menghimbau agar adik-adik dapat menerapkan prinsip _go green_ dengan meminimalisir penggunaan peralatan plastik sekali pakai, seperti kantong plastik, styrofoam dan sedotan plastik, serta menerapkan pengelolaan sampah yang baik di seluruh bumi perkemahan. “Selain itu yang tidak kalah pentingnya adalah jaga kesehatan dan kekompakan”, pungkas Gunawan menutup sambutannya.