Putussibau, 20 Januari 2020 – Dalam rangkaian kegiatan pembentukan forum koordinasi pengelolaan Cagar Biosfer Betung Kerihun dan Danau Sentarum Kapuas Hulu dan pengukuhan Forum tersebut, Direktur Jenderal KSDAE yang diwakili oleh Direktur Bina Pengelolaan Ekosistem Esensial (BPEE) melaksanakan kegiatan pembinaan pegawai dan pembukaan Rapat Koordinasi Jabatan Fungsional tertentu Lingkup Balai Besar Taman Nasional Betung Kerihun dan Danau Sentarum (TaNa Bentarum).

Kegiatan ini diikuti oleh hampir 100 orang pegawai yang terdiri atas pejabat struktural, pejabat fungsional baik PEH, POlHUT dan Penyuluh, Manggala Agni dan Tenaga kontrak. Kegiatan diawali dengan penampilan Band Rumah Kita kebanggaan Balai Besar TaNa Bentarum yang menyanyikan lagu kebanggaan “Ayo Ke Tana Bentarum”.

Dalam sambutannya, Ir. Arief Mahmud, M.Si selaku Kepala Balai Besar TaNa Bentarum menyampaikan terimakasih atas kunjungan Direktur BPEE “dengan kedatangan pak direktur diharapkan bisa memotivasi para pegawai yang bekerja di wilayah perbatasan untuk tetap melaksanakan tugasnya” papar Arief Mahmud .

Kegiatan pembinaan pegawai disertai dengan pemberian piagam penghargaan kepada pegawai berprestasi antara lain Ahmad Sirojudin, S.Hut sebagai Peserta Terbaik pertama pada Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV angkatan XXXVI dan Proyek Perubahan Terpilih ke II, Muhammad Rekkapermana S.Hut ., M.Eng., M.Sc sebagai Peserta Terbaik ke Empat pada Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV angkatan XXXIV dan Proyek Perubahan Terpilih ke II, Budi Prasetyo , S.Hut sebagai Proyek Perubahan Terpilih ke I pada Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV angkatan XLI, selanjutnya Peserta Terbaik ke II dan III pada Diklat pembentukan Jabatan Fungsional Tertentu (JFT ) Penyuluh Kehutanan, Venza Rhoma Saputra S.Hut dan Makmur Santoso, S. Hut serta Daud Hoerudin, S.P sebagai peserta terbaik ke III pada Pelatihan Dasar CPNS angkatan IV.

Dalam arahannya, Direktur BPEE menyampaikan “bekerja dalam bidang konservasi merupakan jalan hidup yang harus dijalani dan dihadapi dalam memenuhi tugas negara”

Selain itu, meskipun di wilayah pedalaman, Tana Bentarum memberikan inspirasi dalam pengelolaan kawasan konservasi, antara lain pengembangan madu hutan (HHBK), Kemitraan konservasi, kolaborasi multipihak, pengembangan ecoroad di kawasan konservasi dan lain lain. Dalam kegiatan pembinaan pegawai , beberapa pegawai menyampaikan beberapa pertanyaan yang menarik perhatian , mulai dari tugas, fasilitas hingga hak petugas dalam melaksanakan tugas.

Antusias para peserta pembinaan terlihat dari Salah satu petugas Manggala agni , Adi Sucipto yang menyampaikan keinginannya beserta rekan-rekan dalam peningkatan Kapasitas SDM untuk meningkatkan kinerja yang sudah mulai goyah. Diakhir kegiatan Direktur BPEE menitip pesan kepada seluruh pegawai TaNa Bentarum untuk merapikan aset yang ada, database yang ada harus di promosikan serta jangan pesimis dengan keadaan tempat kerja.

Tags:

Leave a comment